Assalamu'alaikum Warahmatullaahi
Wabarakaatuh... Salam Sejahtera bagi kita semua...
Alhamdulillaah, kali ini entrinya sedikit
bermanfaat dan semoga membantu anda menjadikan anda karakter yang lebih baik
lagi... Selamat Membaca...
Sepanjang kehidupan kita, ujian &
cobaan datang silih berganti karena makna kehidupan itu sendiri adalah bagaimana
menghadapinya. Ujian & cobaan kehidupan adalah tantangan yang akan memilah
mana orang yang tahan uji dan mana orang yang lemah,
Mana orang yang beriman dan manaorang tidak beriman.
Bagi seorang mukmin kehidupan akan selalu mendatangkan keberuntungan karena ia bersyukur ketika memperoleh nikmat dan bersabar ketika menghadapi kesulitan. Sebaliknya orang tak beriman selalu tak beruntung, ketika memperoleh nikmat ia lupa diri dan ketika menghadapi kesulitan berat ia lupa ingatan. Sabar ialah tabah hati tanpa mengeluh dalam menghadapi cobaan dan rintangan, dalam jangka waktu tertentu, dalam rangka mencapai tujuan. Islam mengajarkan bersabar itu indah.
Bagi seorang mukmin kehidupan akan selalu mendatangkan keberuntungan karena ia bersyukur ketika memperoleh nikmat dan bersabar ketika menghadapi kesulitan. Sebaliknya orang tak beriman selalu tak beruntung, ketika memperoleh nikmat ia lupa diri dan ketika menghadapi kesulitan berat ia lupa ingatan. Sabar ialah tabah hati tanpa mengeluh dalam menghadapi cobaan dan rintangan, dalam jangka waktu tertentu, dalam rangka mencapai tujuan. Islam mengajarkan bersabar itu indah.
Pertama, tahan ketika menghadapi hantaman
pertama. Rasulullah pernah bersabda, Innamassabru indassad matil uulaa.
Artinya: Sabar yang sesungguhnya ialah ketika menghadapi hantaman
pertama.
Kedua, ketika ditimpa musibah, segera
mengingat Allah dan mohon ampunannya. Firman Allah,
‘(Orang-orang yang sabar ialah) mereka yang ketika ditimpa
musibah, berkata, ‘sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya kami
akan kembali kepada Nya.’ (al Baqarah: 156).
Ketiga, tidak menampakkan musibahnya
kepada orang lain, seperti yang dicontohkan oleh istri Abu Talkhah
(Ummu Sulaim) ketika ditinggal mati anaknya. (dikisahkan dalam hadis
Riwayat Muslim).
Keempat, sabar menghadapi semua
cobaan dengan ikhlas kepada Allah. Allah berfirman dalam hadis Qudsy, ‘HambaKu
yang mukmin, yang bersabar dengan pasrah kepadaKu ketika kekasihnya Aku panggil
kembali (mati), kepadanya tak ada balasan yang layak dari Ku selain surga.’
(HR. Bukhari)
Kelima, menjadikan kesabaran itu sebagai
awal dari kebaikan yang anda akan lakukan. Karena Sesungguhnya Allah SWT ada
bersama dengan orang-orang yang sabar dan kuat dalam menjalani hidup.
Demikian isi dari entri ini, semoga
bermanfaat dan membuat kopi yang anda minum menjadi lebih nikmat... haha...
Wassalam... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar